Majalengka-Majelis Komunikasi Alumni Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon (MAKOM ALBAB) mengeluarkan pernyataan resmi yang menegaskan sikap dan komitmennya, jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Dalam pernyataan resminya, MAKOM ALBAB menyuarakan pentingnya menjaga keutuhan dan kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di tengah suhu politik jelang Pemilu yang mulai memanas.
Ketua Umum MAKOM ALBAB,Dr.H.Juhana Zulfan, M.M. didampingi Sekretaris Umum, Dr. Asep Shodiqin Maulana, M.Ag. Pihaknya menekankan pentingnya para penyelenggara negara untuk menunjukkan keteladanan, kenegarawanan, dan kenetralan dalam menjalankan pesta demokrasi lima tahunan ini.
"Netralitas adalah salah satu kunci untuk menjaga integritas dalam mewujudkan Pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia dan jurdil,"ucapnya.
Selain itu, MAKOM ALBAB pun menyoroti peran alumni-alumni pesantren agar mampu merawat kerukunan dengan nilai-nilai keberadaban manusia pada masa dan pasca Pemilu.
"Kami menekankan bahwa kesukarelaan dan keteladanan alumni pesantren dapat menjadi inspirasi bagi elemen masyarakat lainnya, sebagai kekuatan civil society untuk berkontribusi pada bangsa dan negara ini,"ucap Alumni Pondok Pesantren Kebon Jambu Al-Islamy Babakan Ciwaringin Cirebon ini melalui siaran pers yang diterima wartawan, Sabtu 3 Februari 2024.
Pihaknya juga mengajak para kontestan Pemilu untuk memanfaatkan masa Pemilu yang berintegritas, penuh dengan keindahan berdemokrasi, dan menyampaikan visi dan misi politik secara santun dan penuh berkeadaban.
"Kami berharap agar para kontestan Pemilu, itu dapat terhindar dari politik kotor, atau kecurangan lainnya yang dapat berdampak pada munculnya malapetaka baru pada masa atau pasca Pemilu,"ucapnya.
Dalam penutup pernyataannya, MAKOM ALBAB mengingatkan pula bahwa suara dan pilihan alumni-alumni pesantren itu memiliki dampak yang luar biasa terhadap masa depan bangsa dan negara.
Maka dari itu, MAKOM ALBAB menyatakan komitmennya agar terus menjaga kerukunan, kebersamaan, dan kemasyarakatan yang aman dan damai pasca-Pemilu. Hal ini sebagai bagian dari tanggung jawab sebagai warga negara.
"Semoga Allah SWT senantiasa membimbing dan meridhoi segala langkah dan tindakan mereka untuk mewujudkan NKRI yang aman, stabil, damai, sentosa, dan baldatun thoyyibatun warabbun ghafur,"tutupnya.
Sekretaris Makom Albab Dr. Asep Shodiqin Maulana, M.Ag menambahkan, pihaknya mengajak semua alumni pondok pesantren dan masyarakat umum, untuk menjaga persatuan dan kerukunan di tengah dinamika politik Pemilu yang mulai keluar dari koridor konstitusi.
Sebab, keterlibatan aktif para alumni pesantren, pada proses pemilihan dan setelahnya, itu dapat menjadi landasan kuat bagi keberlanjutan kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Kami menyerukan agar dalam masa kampanye Pemilu 2024 ini, perlu ditanamkan sikap integritas, menyampaikan visi misi politik dengan santun dan berkeadaban. Kami percaya, bahwa dengan mengedepankan prinsip-prinsip ini, Pemilu dapat berjalan dengan baik dan hasilnya akan memberikan manfaat besar bagi bangsa dan negara kita,"tutupnya.***