NUMajalengka-Kasokandel, Sabtu (25/5/2024) - Padepokan Alriyad Wanajaya di Kecamatan Kasokandel menjadi saksi pelaksanaan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) yang diselenggarakan oleh Nahdlatul Ulama (NU). Acara ini bertujuan membekali pelajar NU dengan paham Ahlus Sunnah wal Jamaah (Aswaja) dan wawasan kebangsaan untuk menghadapi aliran-aliran keras.
Ketua MWC NU Kecamatan Kasokandel, Kang Engkus Kusnandar, menyampaikan bahwa melalui Makesta, pelajar NU diharapkan mampu membentengi diri dari pengaruh radikalisme. "Syubbanul yaum Rijalul ghad," ujarnya, yang berarti pemuda hari ini adalah pemimpin di kemudian hari.
Ketua PAC IPNU Kecamatan Kasokandel, Rekan Andre Maulana, mengungkapkan kebanggaannya atas partisipasi 57 pelajar dari berbagai desa di Kecamatan Kasokandel. "Harapan kami besar terhadap peserta Makesta. Di tangan mereka, masa depan NU Kecamatan Kasokandel akan tetap berjaya," katanya. Andre berharap semangat belajar, berjuang, dan bertakwa dapat memberikan kontribusi nyata bagi jamiyah dan negara.
Perwakilan pemerintah Desa Wanajaya, Bapa Alan, menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini di desanya. "Semoga dapat menciptakan regenerasi yang lebih baik," ujarnya.
Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Kasokandel, Sahabat Gugun, menekankan pentingnya Makesta dalam mencegah pengaruh radikal dan anarkis. "Sudah banyak aliran yang mendoktrin anak-anak muda untuk bertindak radikal," ungkapnya.
Ketua PC IPNU Majalengka, Rekan Jejen Jaenal Mursalin, mengapresiasi kinerja PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Kasokandel atas terselenggaranya Makesta. Ia menegaskan pentingnya memberikan pemahaman tentang Aswaja, ke-NU-an, organisasi, tradisi amaliyah NU, analisis diri, serta wawasan kebangsaan. "Pelajar NU harus bisa menjadi contoh bagi pelajar lainnya," ujarnya.
Sambutan terakhir dari perwakilan Kecamatan Kasokandel, Bapa Otong dari bidang kesejahteraan sosial, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah langkah awal dalam mendidik calon pemimpin masa depan. "Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjaga kondusivitas Kasokandel," tutupnya.